Ada lima langkah tambahan yang akan diambil industri perbankan untuk memerangi penipuan keuangan, kata Gubernur Bank Negara Malaysia (BNM) Tan Sri Nor Shamsiah Mohd Yunus.
Gubernur mengumumkan hal ini pada pameran virtual Museum dan Galeri Seni BNM yang diluncurkan oleh bank sentral dan Polisi Diraja Malaysia (PDRM).
A ‘Financial Crime Fair’ diadakan untuk mengedukasi masyarakat terhadap penipuan keuangan.
Pameran tersebut menampilkan berbagai jenis kejahatan keuangan yang terlihat di Malaysia dan bagaimana perkembangannya dari waktu ke waktu. Ini menampilkan pameran interaktif yang memungkinkan orang untuk mensimulasikan skenario penipuan keuangan.
Melalui berbagai pameran, masyarakat dapat mempelajari strategi – Spot, Stop, and Share (3S) – untuk melindungi diri sendiri dan orang lain agar tidak menjadi korban.
Lima langkah yang akan diterapkan meliputi migrasi SMS One Time Password (OTP) ke bentuk autentikasi yang lebih aman.
Kedua, aturan pendeteksian akan semakin diperketat dan memicu pemblokiran transaksi terkait penipuan.
Bank juga akan tunduk pada pendaftaran layanan perbankan online pertama kali dan mengamankan perangkat untuk periode pendinginan.
Selain itu, pelanggan akan dibatasi pada satu perangkat seluler atau perangkat aman untuk otentikasi transaksi perbankan online.
Terakhir, bank akan diminta untuk membuat hotline penipuan khusus.
Tan Sri Nor Shamsiah Mohd Yunus
“Bersama dengan industri keuangan, BNM akan terus memastikan perbankan dan saluran pembayaran tetap aman dan dilengkapi dengan kontrol keamanan terkini. Upaya pemberantasan kejahatan keuangan juga membutuhkan dukungan semua pihak.
Sebagai konsumen, kita masing-masing bertanggung jawab untuk melindungi diri dari ancaman penipuan. Kami berharap Financial Crimes Fair akan membantu upaya ini untuk mengedukasi masyarakat dalam melindungi diri dari penipuan.”
Gubernur menambahkan, BNM terus menyoroti informasi terkini terkait penipuan melalui laman Facebook Scam Alert.
Orang-orang disarankan untuk menjaga informasi pribadi mereka dan menghindari mengunduh file atau aplikasi dari sumber yang tidak diverifikasi ke perangkat seluler.
Pemegang rekening yang menemukan transaksi mencurigakan yang melibatkan rekening banknya harus segera memberi tahu banknya, hubungi Fraud Response Center of the Commercial Crime Investigation Department (CCID) di 03-2610 1559/1599 atau BNMTELELINK di 1-300-88-5465; dan membuat laporan polisi untuk memudahkan penyelidikan.
Bagikan Artikel Ini
Lakukan hal berbagi